>
Tips Belajar Public Speaking – Musibah Seorang Pembicara dan Cara Mengatasinya

Tips Belajar Public Speaking – Musibah Seorang Pembicara dan Cara Mengatasinya

Musibah Seorang Pembicara dan Cara Mengatasinya

Halo sahabat pengusaha entrepreneurs Indonesia.

Kembali dengan Samuel Moses dari distributorbangunan.com kali ini kita
akan membahas yang namanya presentation disaster. Jadi ketika anda berbicara depan umum tapi anda mengalami bencana-bencana yang tidak diinginkan. Pertanyaannya bagaimana cara mengatasi hal tersebut? Yang namanya presentasi public speaking ataupun kita berbicara di depan umum itu tidak lari dengan yang namanya  berbagai macam masalah. Cuman mengenai masalah-masalah yang kita alami itu tergantung kita punya pandangan, kita punya mindset itu, apakah ini masalah atau Apakah ini sebuah tantangan yang harus kita hadapi. Dan poinnya adalah ketenangan ataupun rileks pada saat kita menghadapi masalah tersebut ya. Jadi kalau teman-teman menghadapi masalah terus tiba-tiba kita panik ada kecenderungan kita tidak bisa mikir, kita tuh malah ngeblank atau malah kita bingung harus ngapain. Nah, itu pastinya akan dialami juga oleh seorang pembicara ataupun public speaker yang berbicara di depan umum. Ngomongin soal kesiapan ya, jadi poinnya adalah anda mempersiapkan apa yang akan anda presentasikan nanti. Jadi kalau teman-teman pengusaha entrepreneurs Indonesia ingin presentasinya berjalan dengan lancar, maka kita harus punya yang namanya persiapan ya ngomongin persiapan. Udah dibahas di video sebelumnya, dimana 7 langkah mempersiapkan presentasi supaya bisa memukau audience. Hanya saja di video kali ini saya lebih fokus kepada bencana atau musibah yang dialami. Jadi kalau sudah punya persiapan kita bisa menghadapi meskipun bencana itu boleh terbilang agak parah. Misalnya saya kasih contoh, kasus yang pertama adalah tiba-tiba ngeblank dan tidak ingat apa yang mesti dikatakan sebelumnya. Saya pernah bahas di video sebelumnya bagaimana kalau presentasi kita ngeblank lalu kita bingung mau ngapain, jadi kita bisa rileks terlebih dahulu ya tidak boleh tegang ya harus rileks meskipun kita “Aduh apa ya apa ya lupa aduh lupa” nah semakin berpikiran seperti itu ya udah makin lupa, makin ngalir lupanya. Teman-teman tidak boleh begitu. Jadi kalau lupa, ngeblank mau ngomong apa, bingung. Poin pertama adalah rileks, tenang dan tetap tersenyum. Anda boleh pura-pura batuk, kalau masih lupa anda boleh minum, masih juga lupa coba skip poin yang barusan itu lalu next ke poin selanjutnya. pertanyaannya memang si audience nya tidak akan bertanya ya? audience nya tidak akan bertanya karena mereka tidak tahu anda lupa nya di bagian mana anda. Jadi skip saja, nanti sambil Anda berusaha mengingat-ingat tadi poin sebelumnya apa. Ya kalau perlu anda tidak usah bicara juga tidak apa-apa. Pasti juga audience nya tidak akan tahu. Memang audience akan tahu anda harus ngomongin A lalu B lalu C lalu D lalu E lalu F? Kan tidak. Kalau anda ngomongnya A lalu ke C lalu ke D ke F, audience tidak akan tahu. Namanya juga mereka kan murid, mereka penonton, mereka peserta, mereka kan member. Jadi kalau sampai tahu sih tidak mungkin, menurut saya hampir tidak mungkin. Tidak masuk akal kalo mereka tiba-tiba “eh kok ke lewat ya bagian sananya”. So buat teman-teman santai aja, rileks aja, anda skip saja ke poin berikutnya sampai nanti anda ingat baru anda balik lagi ke poin yang tadi anda lupa.

Poin yang kedua, musibah ketika kita membawakan sebuah presentasi ataupun public speaking adalah kita kekurangan ataupun kelebihan waktu. Nah, kalau ngomongin kekurangan poin nya tetap sama ya, anda tetap harus santai. Kenapa harus santai dan tetap harus rileks? Jadi memang paling enak sih kalau kita bisa on time, materi tersampaikan semua, waktunya pas, kalau kelebihan juga paling sekitar 5 menit lah tapi kalau kelebihan setengah jam ya sudah mau bagaimana lagi. Tapi poinnya gini teman-teman, kalau kita membawakan materi presentasi ini presentasi loh ya presentasi yang sifatnya belajar nih bukannya yang Stand Up Comedy ya. Jadi pengalaman saya ini kalau materi presentasi yang sifatnya belajar kalau lebih cepat beres atau kekurangan waktu biasanya audiencenya lebih seneng. Ya paling dimarahin sama panitia sih kitanya, tapi kalau dari segi si audiencenya ataupun penontonnya mereka lebih senang “eh lebih cepat setengah jam nih. lebih cepat sejam” Karena apa? Karena pada saat kita presentasi bawain materi kan otak mereka sudah capek, sudah panas. Jadi kalau bisa lebih cepat beres tuh rasanya happy banget gitu, Seneng banget, maka kita bisa mempercepat. Kalau misal kekurangan waktu bisa jadi itu malah suatu hal yang baik ya, kabar baik untuk si penonton kitanya itu. Tapi kalau misalnya kelebihan, kita bisa mempercepat poin-poin itu meskipun kita membawakannya tetap dengan tenang tapi kita bisa mempercepat poin-poin yang pengen kita sampaikan. Jadi tidak usah dikasih sampel tidak perlu dikasih contoh sudah saja langsung bahas-bahas poin-poinnya gitu untuk mempercepat. Nah, teman-teman ada beberapa trik nih ya untuk mengatasi kelebihan waktu misalnya teman-teman bisa diskusi, bisa exercise, bisa ngerjain tugas bareng-bareng, bisa tanya jawab gitu kan Q&A itu bisa meskipun bahannya sudah beres. Jadi misal waktunya tinggal 10 menit anda baru beres 40 menit dan waktunya 50 menit. Sisa 10 menit ini anda bisa pakai buat diskusi bisa buat ngobrol bisa untuk Q&A. itu adalah trik-trik ataupun tips yang bisa anda pakai kalau waktunya kelebihan
ataupun kekurangan.

Hal yang mungkin terjadi ketika kita presentasi ataupun public speaking adalah micnya mati, laptop yang ngehang dan tidak punya cadangan. Kalau begitu bagaimana? Ya sudah tetap harus jalan, tetap jalan. Jadi ini adalah kendala yang bisa dihadapi oleh seorang public speaker. Kalau menghadapi hal tersebut presentasi tetap harus jalan, andanya pun harus tetap tenang. Mungkin anda bisa mengakali dengan merubah layout panggung, yang awalnya anda depan dan penontonnya menghadap anda, nah sekarang dirubah  andanya bisa di tengah-tengah dan semua penonton disuruh untuk melingkar melihat anda berbicara. Itu juga salah satu strategi supaya suaranya tetap terdengar. Di rubah lewat panggung ya sambil minta ke pegawai hotel “mas-mas microphonenya mati nih saya minta penggantinya yah” jadi bisa begitu atau Anda bisa melakukan exercise bareng-bareng, ini juga salah satu trik mengakali kalau laptop atau microphone-nya mati dan andanya harus bagaimana nih. Poinnya kan audience itu pengen belajar, nah belajar itu tidak selalu dengan mendengarkan, dengan ngerjain, dengan latihan itu juga salah satu cara untuk belajar ya teman-teman. Jadi tetap harus tenang yang pasti kalau kita sudah menguasai materi kita, sudah punya persiapan yang bagus, kita sudah ingat kita mau nyampein apa aja meskipun kita nggak ingat secara full at least 70% pasti kita ingat ya kalau kita sudah latihan banget kita akan tetap bisa melanjutkan presentasi kita sampai di akhir. Memang tugas seorang public speaker ya harus belajar kalau mau memberikan public speaking berbicara depan umum dan menyampaikan isi materi dengan baik. Kenapa sih kita ingin tampil sempurna, kita ingin tampil gagah, kita ingin tampil keren? Dari pengalaman saya dulu, ya kita ingin tampil keren, berwibawa gagah dan segala macam. Memang sebenarnya bukan kita ingin memberikan yang terbaik untuk audience. Ini saya ya, bukan kita ingin memberikan yang terbaik untuk audience. Tapi kita takut dibully, takut diomongin, takut dihina jadi akhirnya kita jadi punya pemikiran yang aneh-aneh akhirnya kita ingin tampilnya sempurna. Dan mungkin kita juga diajarin sama mentor kita kalau ngomong tuh harus seperti ini, seperti itu, tertata rapi, bahasanya harus rapi, maka nanti si audiencenya baru akan senang, tidak akan membully kita. Sebenarnya tidak juga, kalau misalnya kita lupa nanti kita bakal dihina sebenarnya tidak. Memang audience akan tahu kita lupa? Kecuali kita memberikan respon kita lupa maka mereka baru tahu kita lupa, harusnya santai aja. Nah, saya ngomong seperti ini juga ini kan saya banyak lupa-lupanya nih tapi santai aja, masa bodohlah gitu. Niat saya yang penting baik pengen sharing, berbagi,  cuman lupa lupa ya udah lanjut aja tidak usah di cut. Kenapa audience mau datang dan mendengarkan kita? ke-1 poinnya adalah mereka ingin belajar sesuatu. Karena mereka ingin belajar sesuatu yang meskipun kita lupa lanjut. Yang Ke-2 mereka ingin terhibur atau terinspirasi, materi kadang-kadang tidak penting yang penting karena ketemu pembicaranya, yang penting bisa ketawa, yang penting bisa Happy bareng-bareng, itu udah cukup buat mereka. Yang ke-3 mereka ingin dibantu untuk mencapai sesuatu. Kalau misalnya “Dahsyat ini dia cara menaikkan omset di tahun 2021” nah poinnya itu ya lalu anda mau membahas 20 tips dan yang diingat cuma 10, ya dengan 10 ini juga bisa kan menaikkan omset di tahun 2021 tidak harus 20 juga ya gitu poinnya. Pokoknya selama mereka mendapatkan sesuatu, mereka ingin dibantu untuk mencapai sesuatu, sesuatu itu sudah anda berikan dan sesuatu itu bisa membuat impian mereka lebih terbayang nih action plannya mau ngapain sebenarnya sudah cukup, tapi akan lebih baik kalau bisa sempurna ya ke-20. Dan yang terakhir adalah audience itu datang ke seminar, kepelatihan karena disuruh oleh perusahaan atau oleh bos. kalau seperti itu, itu yang paling asik sih anda pokoknya tampil yang lucu aja, lucu-lucuan aja pokoknya kalau selama si audience itu terhibur ketawa maka presentasinya akan dibilang bagus, seminarnya keren, workshopnya mantap, bermanfaat. Anda boleh banyak cerita, banyak ngelucu, namun harus ada poin-poin tertentu yang harus di fokuskan misal “ini ini belajar ya” nanti mesti diingetin nih ke audiencenya “bagian sini perhatiin ya begini perhatiin ya” setelahnya kalo poin-poin tertentu sudah diperhatikan, mereka sudah mengerti lalu sisanya agak melucu itu oke dan si audience ini akan terus berlangganan untuk mengundang anda sebagai seorang pembicara. Materi tidak perlu dalem-dalem tapi yang penting ada action plan yang jelas yang membuat si audience ini mendapatkan sesuatu. So jadi tidak masalah kalau misalnya kurang sempurna, ada lupa-lupa, ada keseleo ada nge-hang, ada ngeblank juga ya santai aja. Balik lagi ke kita punya responnya seperti apa dan saya punya suatu quotes bijak nih ya “Dont i’m for perfection but i’m for connection” maksudnya gini jangan mengejar sebuah kesempurnaan dalam sebuah presentasi,
tapi yang paling penting hubungan interaksi kita sama si audience kita. Kalau misalnya kita bisa perfect presentasinya sempurna semua bahan tersampaikan tapi bawainnya boring membosankan audience tidak suka tapi kalau dari 100% kita cuman ingat 10% nih ya karena faktor laptopnya mati ya jadi kita lupa dong cuma ingat 10%, Tapi selama presentasi kita banyak interaksi, banyak ngobrol, banyak diskusi banyak tanya jawab itu audience lebih senang ketimbang kita ngomong terus, nyerocos terus. Jadi konteksnya adalah kita harus berinteraksi dalam melakukan koneksi yang baik layaknya teman ataupun sahabat kalau pas lagi ngobrol, meskipun posisi pembicaranya di atas panggung dan audiencenya di depan tapi konteksnya adalah kayak persahabatan.

Ada kisah-kisah yang menggambarkan, kalau misalnya anda menganggap 
ngeblank itu adalah musibah yang parah untuk seorang public speaker. Ngeblank terus microphone mati wah itu parah banget lah. Nah, kalau anda menganggap ini parah. Ini ada sebuah kisah Dan roam pengarang buku “the back of the napkin” dia sedang berpresentasi di Moskow tiba-tiba pintunya di dobrak oleh serombongan pasukan spesial sejenis swat lengkap dengan senapan AK47 tanpa berkata apa-apa mereka menyergap masuk keruangan dan meringkus salah seorang audience, mungkin si audiencenya membawa narkoba nih oke. Yang kedua adalah save
seorang pembicara ingin menunjukkan satu website referensi kepada audience akan tetapi dia salah ketik sehingga yang tampil di layar adalah situs porno sejak kejadian itu presentasinya selalu dipadati peserta ya ternyata ini musibah membawa berkah nih. Yang ketiga adalah girls
marcom sesaat sebelum presentasi kehilangan koper laptop beserta isi
presentasinya karena dicuri orang akhirnya dia harus memberikan presentasi selama 45 menit yang murni berasal dari apa yang diingatnya aja nah ini bencana parah banget sih, udah lebih parah dari laptop ngehang ataupun mati ya, kemudian Martin nealson mencoba duduk
di meja LCD projector yang kira yang dia kira kokoh akan tetapi ternyata meja ini hanya ditopang satu kaki yang begitu diduduki langsung terbalik mengirim LCD Projector melayang di udara dan membuat Martin
terjatuh terkapar di lantai jadi ini adalah musibah-musibah yang mungkin anda baru denger ya. Cuman ini memang dialami oleh pembicara-pembicara Luar Negeri dan ini boleh terbilang lebih parahlah daripada microphone mati ataupun laptopnya ngehang dan ternyata mereka juga tetap tenang sih dalam menghadapi hal demikian, tetap melanjutkan presentasinya, tetap jalan dan tidak panik rileks aja.

Pengusaha entrepreneurs Indonesia pembahasan kita tentang cara mengatasi musibah ketika kita melakukan yang namanya presentasi ya. Nah, presentasi disini bisa anda meeting Project, dealing Project, meeting sama atasan, meeting sama perusahaan yang gede atau meeting sama tim, meeting sama divisi-divisi banyak gitu. Nah, ini bisa aja terjadi cuman tenang aja, santai ya.

So teman-teman akhirnya kita sudah sampai dipenghujung tips dimana jika anda suka dengan channel ini Samuel Moses silakan subscribe ya dimana channel ini banyak membahas tentang tips communication skill, public speaking, team building, selling marketing dan juga mindset pengembangan diri. Kalau suka like videonya dislike kalau tidak suka, komen jika ada yang mau ditanyakan lalu share video ini. Saya juga punya tiktok @distributorbangunan jangan lupa Difollow ya Terima kasih Salam sukses dan tetap senyum semuanya.

Bye-bye. 

Bingung Sebelum Presentasi Harus Ngapain? Ini Dia Tipsnya!

Bingung Sebelum Presentasi Harus Ngapain? Ini Dia Tipsnya!

Bingung Sebelum Presentasi Harus Ngapain? Ini Dia Tipsnya!

Halo sahabat entrepreneurs
Indonesia kali ini kita akan membahas apa yang harus anda lakukan 2 menit menjelang sebuah presentasi ataupun
public speaking berbicara di depan banyak orang di depan umum supaya Anda tampilnya bisa sangat-sangat optimal dan keren.

Oke ini dia yang pertama adalah Anda harus mempersiapkan yang
namanya opening Jadi kalau misalnya Anda public speaking atau berbicara di depan umum memberi sebuah opening yang menarik itu memang harus dilakukan, Cuma terkadang kalau misalnya kita sebagai seorang pembicara profesional yang di open sama seorang MC, MC nih kadang-kadang nggak ngerti harus mengopennya seperti apa ya dia harus melakukan opener seperti apa harus memberikan cerita Seperti apa, harus ngomong kayak gimana. Maka supaya ngomongnya sesuai dengan konteks yang pengen kita harapkan, maka pembicaraan
profesional ataupun si public speakernya inilah yang mendesain openingnya mau seperti apa, cerita apa yang pengen diceritakan gitu kan, cerita apa yang pengen di utarakan oleh si MC Nya.
Sehingga itu juga Win solution ya dari segi isi MC nya akan merasa terbantu jadi dia nggak nebak-nebak kita harus ngomongnya seperti apa. Kemudian dari segi si pembicaranya atau public speakernya pun dia mendapatkan opening yang sesuai dengan ekspektasi sehingga ceritanya enggak ngelantur nggak kemana-mana gitu ya kalau nggak nanti ceritanya tidak akan
akan bisa jadi, ada kemungkinan tidak sesuai dengan ekspektasi yang diharapkan.

Oke so buat teman-teman yang menjadi seorang public
speaker yang menjadi seorang pembicara profesional di suatu event ataupun di suatu seminar akan lebih baik mempersiapkan openingnya sendiri dan openingnya ini di briefing kan kepada si MC supaya dia terarah dalam memberikan sebuah opening yang berkesan dan keren kepada audience. yang kedua ada  yang namanya 3S oke 3S (stop, scan, smile) jadi ketika anda sudah di present sudah dipersembahkan oleh MC untuk maju ke atas panggung, anda dengan seru berlari keatas dengan semangat, dengan energi langsung menyapa si audiencenya ya. Ketika anda menyapa, ketika sampai di atas panggung mereka kan biasanya ya setelah menyapa mereka akan memberikan respon balik Anda, akan memberikan yel-yel dan mereka akan memberikan tepuk tangan gitu ya memberikan tepuk tangan. nah teman-teman,  ketika tepuk tangannya sudah diberikan pastikan anda jangan berbicara dulu sebelum tepuk tangannya itu beres ya . Jadi namanya stop scan and smile, stop itu anda berhenti dulu diam terus anda lihat kemudian anda senyum ya. Stop scan and smile lihat keadaan sekitar gitu ya, nah keheningan itu adalah salah satu cara yang membuat audience bisa tetap fokus tertuju matanya kepada anda perhatiannya, kepada anda atensinya pada Anda. Sehingga mereka bisa menyimak apa yang ingin anda katakan ya kan. anda bayangin ya kalau misalnya Anda ngomong terus ya ngomong terus ada yang main handphone, ada yang tidur, mereka juga nggak peduli dan anda juga terlalu seru terlalu asik dengan diri sendiri. Tapi kalau posisinya lebih Hening audience akan bingung nih ada apa ya, ada apa ya, ada apa ya mereka akan bertanya-tanya dan perhatiannya balik lagi kepada anda,  ini akan ada momen apa nih akan ada momen apa. Nah jadi tuh bikin penasaran dan kembali fokus perhatiannya kepada anda.

So, Ini dia dua tips 2 menit yang harus anda lakukan sebelum anda memberikan sebuah presentasi, melakukan sebuah public speaking, menyampaikan sebuah isi materi. Jadi maksudnya presentasi di sini menyampaikan isi materi dan tujuannya adalah menggarap, menangkap audience supaya kedepannya itu bisa sempurna dan kedepannya itu mereka tetap fokus kepada yang anda sampaikan.

suka dengan tips public speaking communication, skill bisnis mindset productivity, pengembangan diri?  subscribe channel Samuel Moses, like, comment dan juga share video ini siapa tahu ada yang membutuhkan tips public speaking dan siapa tahu tips ini bisa bermanfaat untuk teman-teman anda semua. jangan lupa saya juga punya tiktok @distributorbangunan teman-teman yang punya tiktok boleh ketik distributor bangunan dan follow ya. kita ketemu lagi divideo berikutnya senyum terus dan salam sukses untuk semuanya.
bye bye

Ini Dia Pentingnya Belajar Public Speaking Untuk Bicara Di Depan Umum

Ini Dia Pentingnya Belajar Public Speaking Untuk Bicara Di Depan Umum

Ini Dia Pentingnya Belajar Public Speaking Untuk Bicara Di Depan Umum

Halo sahabat pengusaha entrepreneurs Indonesia kali ini saya pengen membahas sebuah pertanyaan jadi ada yang bertanya kepada saya begini

Kenapa sih Sam kita harus belajar presentasi ataupun public speaking kan sebenernya cuma ngomong aja gitu. Nah begini ya, Kenapa kita sebagai seorang pengusaha kita sebagai seorang entrepreneurs kita harus belajar public speaking, belajar berbicara, belajar ngomong, karena dasarnya kita harus mengungkapkan ide
kita mengungkapkan apa yang ada dipikiran kita, supaya bisa didengar orang lain.

Nah, kenapa nya biar lebih jelas kita simak dulu ya

Entrepreneurs pengusaha Indonesia kali ini saya akan membahas tentang pentingnya belajar public speaking, belajar presentasi supaya presentasi kita bisa lebih menarik, bisa lebih seru dan bisa lebih menyenangkan dan tentunya ketika kita memenuhi tiga elemen tersebut ya, public speaking nya bisa menyenangkan menarik ya, terus seru isinya juga, maka apa yang kita bicarakan, apa yang kita utarakan itu bisa didengar orang.

Nah, sekarang kalau anda bayangkan ya, Bukan maksudnya menghina sih bukan maksudnya menghina cuman saya dulu kan pernah sekolah ya pernah sekolah terus ketika pernah sekolah itu saya punya guru, gurunya ini ketika ngomong ketika ngejelasin itu kayak eh baca buku ya, baca buku gitu dia memang kayak Hafal banget isi dari buku itu jadi dia ngomongnya tuh kayak dia tuh kayak seorang robot yang sedang membaca bukunya nah itu enggak menarik ya banyak orang-orang yang ketiduran banyak, orang-orang yang ngantuk ketika denger dia presentasi maka itu menjadi tidak seru dan menjadi tidak menarik otomatis karena tidak menarik, Gimana mau ngerti coba orang-orang yang ngedengerinnya makanya kita sebagai seorang pengusaha Apalagi kita ya bisnis owner ya pimpinan ataupun tim leader dari sebuah usaha yang kita Pimpin dari bisnis yang kita Pimpin kalau kita lagi meeting idenya nggak di denger Gimana tim kita bisa mengerti apa yang kita maksud maka kebutuhan untuk bisa menguasai ilmu
presentasi ilmu public speaking menjadi sangat sangat penting ya emm saya saya kasih tahu lagi ya Misalnya anda pengen punya Ide cara meningkatkan omset ya cara meningkatkan omset idenya adalah dengan menggunakan sosial media idenya adalah dengan menggunakan hem berjualan dengan mengkampanyekan sebuah promo ya mengcampaignkan sebuah promo cuma ketika ada
presentasi ke tim, timnya pada tidur enggak ngerti ya enggak salah juga sih karena merekanya itu nggak tertarik dengan apa yang anda Bicarakan ya jadi di video

Sebelumnya saya sudah membahas ya Salah satu teknik public speaking itu biar kita kelihatan lebih ganteng lebih berkarisma lebih berwibawa maka teman-teman pengusaha entrepreneurs
Indonesia harus menggunakan gesture

Nah masih banyak hal-hal yang lainnya lagi, yang harus dipenuhi supaya kita bisa mau berbicara lebih menarik lebih seru dan tentunya apa yang kita sampaikan itu bisa dimengerti oleh lawan bicara kita ataupun oleh tim yang mendengarkan briefing kita ya jadi memang itu communication skill adalah faktor terpenting untuk emm anda enggak harus jago sih kadang-kadang nggak harus
jago dalam teknikal skill tapi ketika anda jago ngomong Soekarno aja ya, Soekarno nih presiden Soekarno itu karena dia jago ngomong dia bisa mengerahkan jutaan orang untuk memproklamasikan Indonesia itu luar biasa loh dengan hanya jago ngomong aja ya.

Ya sebenarnya dia punya strategi dia juga pintar ya tapi ya tentunya pintar aja tapi kalau tidak diungkapkan dengan cara berbicara dengan cara ngomong itu Enggak akan jadi pintarnya, pintarnya juga enggak akan kelihatan so teman-teman mudah-mudahan ini bisa menjawab pertanyaan Kenapa kita penting belajar public speaking belajar presentasi dan tentunya harapannya dengan penyampaian materi yang menarik tim kita mengerti dan apa yang kita cita-citakan apa yang
kita targetkan itu kita bisa bergerak bersama maju bersama dan kita mendapatkan hasil akhir yang bahagia bersama

Oke suka dengan tips seperti ini tips bisnis public speaking
communication skill, terus selling ada juga ngomongin mindset ya productivity, teman-teman boleh subscribe channel Samuel
Moses dan like dan komen jika ada pertanyaan dan jangan lupa share juga videonya dan saya juga punya tiktok @distributorbangunan buat teman-teman yang punya tiktok jangan lupa di search distributor bangunan diklik dan Difollow oke.

Sampai ketemu di video
berikutnya Salam sukses untuk semuanya
Dan jangan lupa senyum and bye bye